Wikipedia

Hasil penelusuran

16 April 2020

manajemen air kolam di musim hujan

Pagi ini masih mendung dan hujan, memang beberapa hari ini daerah saya mendung dan turun hujan. Pagi ini saya ingin mengutarakan sesuatu yang sebenarnya sudah lama ingin saya katakan. Tentang Hujan.

Analisis, Fakta dan Data, Kendala/Penyakit, Management Air
Dalam Budidaya Lele, baik sangkuriang maupun jenis lain. Hujan Adalah Anugrah Bukan musibah. Air hujan sangat baik bagi lele (kecuali hujan salju, bisa pilek tuh lele). Kalaupun ada masalah setelah hujan turun, masalahnya bukan pada air hujannya, tapi pada cara yang anda lakukan dalam memperlakukan air kolam.

Saya rasa teknik apapun yang saat ini gunakan dirancang untuk mengolah/memperlakukan air kolam dengan baik sehingga tidak akan ada masalah saat terjadi penambahan (baik akibat hujan ataupun memang sengaja ditambahkan), pengurangan (penguapan). Jika pasca turun hujan terjadi maslaah pada kolam, telaah pada cara yang anda gunakan. bukan lalu menyalahkan hujan. anda mungkin bisa menambahkan pelindung/atap pada kolam. iya kalau kolammnya cuma 100-200 meter, apa jadinya kalau kolam budidaya anda mencapar1-2 hektar? berapa banyak biaya yang anda tanggung untuk membuat atap pada kolam seluas itu. apakan akan sebanding dengan hasilnya? sementara harga lele? (anda tentu tau bagaimana harga lele di pasaran).
Nah, teru lele saya koq suka menggantung setelah turun hujan? mungkin ada diantara rekan-rekan yang mengajukan pertanyaan seperti ini. Ada beberapa penyebab yang menyebabkan lele menggantung setelah ditimpa hujan.
  1. Kolam diguyur Air hujan yang Lewat Atap
    Ini yang sangat sering terjadi, biasanya bagi kita yang menygalami keterbatasan dana, kita membuat kolam di dekat rumah. biasanya ada sebagian kolam yang tertutupi atap rumah yang ketika hujan otomatis air hujan dari atap akan masuk ke kolam. Nah bisa jadi Residu/racun yang ada pada atap ikut terbawa ke kolam.
  2. Kolam Kurang Dalam
    Jika kolam tidak memiliki kedalaman yang ideal, maka ketika hujan turun, getaran yang ditimbulkan oleh hujan akan membuat lele stres. Karena lele sangat peka terhadap getaran, (bahkan di beberapa daerah lele digunakan sebagai salah satu hewan yang dapat memprediksi terjadinya gempa bumi). Gak percaya silahkan pake kalkulator anda dan cari di google.

    Lele akan merasa terganggu dengan getaran yang ditimbulkan, dan bukan karena airnya. maka setelah hujan reda biasanya lele menggantung karena stress. biasanya keadaan seperti ini tidak akan berlangsung lama, karena lele akan menyesuaikan sendiri.
  3. Lele Terlalu Padat
    Kepadatan juga berpengaruh terhadap menggantungnya lele pasca turun hujan, alasanyya kurang lebih sama dengan poin 2.
  4. Tidak Sesuai dengan SOP/Panduan
    Ini yang bisanya sangat sering terjadi. Biasanya (biasanya terjadi pada pemula seperti saya) kita kurang teliti dalam menerapkan teknik budidaya. Atau karena bahan yang harus disediakan tidak ada, jijik, atau alasan lainnya kita mengganti dengan bahan lain atau bahkan tidak menggunakannnya. nah ini adalah kesalahan mendasar dalam implementasi budidaya. (buat paa dibuat SOP kalau masih dilanggar)
  5. Asal Tebar
    Masih prilaku yang sering dilakukan oleh pemula biasanya, kita seringkali melihat kondisi kolam berdasarkan kasat mata, asal liat air sudah hijau, main tebar aja, liat air jernih, main pake aja, dll. makanya ketika terjadi hujan (terjadi perubahan komposisi air) lele stress dan menggantung.
  6. Campur-Campur
    Nah ini biasanya dilakukan oleh para coba-cobaers (yang suka coba-coba), biasanya kita menggabungkan beberapa teknik menjadi satu, ujung-ujungnya bukan untung malah buntung. biasanya yang seperti ini jangankan ketika hujan turun, ketika tidak turun hujan pun pasti banyak terjadi masalah
Nah, itu beberapa analisis yang didapat. Pendapat boleh beda, tapi pengalaman andalah yang membuktikan. Jika anda mengalami masalah di kolam setelah hujan turun,sementara banyak yang tidak masalah, berarti ada yang harus anda cek lagi pada kolam anda dan bukan fokus pada air hujannya

Penyebab kenapa ikan sering mengalami kendala ketika musim hujan:

1. Air Terlalu Asam
 Bukan rahasia air hujan mengandung asam, sehingga pH air semakin kurang baik untuk kehidupan ikan nila. Dan air kolam semakin asam. Untuk ikan-ikan nila besar biasanya akan terkena penyakit luka pada sisiknya.
Dan untuk mengatasinya biasanya petani menggunakan garam gosok, daun pepeya atau lebih praktis dengan menggunkan probiotik

2 Adanya Hama Penyakit
Mengapa dimusim hujan banyak ikan nila yang mengambang mati, hamalah yang di khawatirkan? Karena pada musim penghujan tiba dapat memicu meningkatnya hama penyakit juga  mikroorganisme yang merugikan budidaya ikan  nila . Di musim hujan, hama penyakit banyak yang datang dan mengancam kematian ikan nila. Inilah alasan mengapa ikan nila banyak yang mati mendadak di waktu hujan.

Makanya petani ikan biasanya memberikan obat alami dari temulawak atau kunyit supaya ikan lebih tahan terhadapa hama penyakit dan perubahan cuaca yang ekstrim.
Atau bisa juga mengasikhkan daun mengkudu atau daun yang lainnya. Dan untuk lebih efektif bisa dikasihkan probiotik biogan pada campuran pakannya, untuk yang tidak banyak memiliki waktu karena usaha pembesaran ikan nila sebagai pekerjaan sampingan atau cuman sekedar hobi saja.

3. Perubahan Kualitas Air
Penyebab lainnya mengapa ikan nila mendadak mati mengambang   saat hujan tiba, ini karena adanya perubahan pada air kolam yang terjadi secara derastis. Air kolam yang terkena air hujan langsung akan semakin asam juga sisa kotoran ikan dan sisa makanan yang tidak termakan akan semakin menjadi . Tentunya hal ini akan membuat kulitas air menjadi turun.

Apalagi kalau saat hujan kelebihan memberikan pakan pabrik ke ikan-ikan nila jelas ini akan menyebabkan kulitas air turun dan bisa menyebabkan sumber penyakit yang pada saat tertentu membuat ikan nila stres dan terserang penyakit dan menurun daya tahn tubuhnya.
Makanya dengan pemberian probiotik biogan besama pakan akan membuat didalam tubuh ikan cukup bakteri pengurainya , makanan lebih banyak terserap menjadi daging dan pertumbuhan serta energi. Karena menurut penelitian teknologi probiotik itu akan menyerap makanan menjadi daging sebanyak 70 sampai 90 %.

Sedangkan makanan tanpa probiotik hanya akan diserap menjadi daging hanya 60% samapai 70% saja dan sisanya itu akan menjadi feses. Jelasa ini merugikan .Serta dengan penggunaan probiotik biogan juga nafsu makan ikan akan stabil jadi kegitan pemberian pakan akan lebih enak.
Dengan lebih banyak pakan yang terserap menjadi daging, serta sisa makanan telah terurai dengan baik maka jelas kulitas air lebih baik.

4. Kurangnya Sinar Matahari
Kurangnya dapat sinat matahari saat musim hujan disampaing semakin asam, juga suhu lingkungan semakin dingin. Serta pasokan oksigen dalam air kolam pun kurang  Dan kondisi kurangnya sinar matahari yang masuk tersebut akan dapat memicu oksigen di dalam kolam menjadi berkurang yang menyebabkan banyak ikan menjadi mati.

Makanya banyak sekali petani ikan yang menggukan aerator supaya ada arus , supaya ikan lebih asik dan pasokan oksigen juga lebih baik. Serta dalam kondisi suhu yang dingin ikan tetap bergerak karena adanya arus dari aerator ini.

5. Stres
Karena curah hujan yang tinggi dan air hujan yang besar disertai angin serta petir maka akan membuat ikan nila stres. Dan karena stress ini ikan akan hilang nafsu makannya dan tiba-tiba saja setelah hujan ikan-ikan nilanya mengambang.
Makanya kita gunakan probiotik adalah untuk membuat ikan anti stress dengan terlihat nanti ikan-ikan nila tetap lincah berenang dalam segala kondisi.

Beberapa hal yang mesti kita perhatikan di kala musim hujan:
Ketika musim hujan anda wajib memberikan tempat yang terbaik untuk tempat budidaya anda, kondisi kolam di musim hujan berperan sangat penting untuk mmepertahankan usaha anda.

1. Pilih Kolam yang Jauh dari Banjir
Mungkin memang tidak dapat diperkirakan secara pasti banjir akan datang di area mana, sebelum ternak bibit lele anda wajib mengetahui lokasi kolam yang terbaik, yaitu yang rendah resiko nya terhadap banjir sebagai antisipasi di saat musim hujan tiba. Anda bisa memperkirakan dari kebiasaan ketika musim hujan tahun tahun sebelumnya juga dari tersedianya tempat peresapan air di lingkungan sekitar.

Umumnya kolam bibit lele memiliki kedalaman 4 kaki, di musim hujan kurangi yaitu dengan kedalaman maksimal 4 kaki agar ketika terjadi hujan air kolam anda tidak meluap, air yang meluap beresiko menghanyutkan bbit bibit lele anda.

4. Beri Vitamin C
Vitamin C baik untuk bibit lele anda di musim hujan sebab mampu meningkatkan daya tahan tubuh bibit lele.

5. Beri Pupuk Pada Kolam
Pupuk juga penting untuk kolam bibit lele anda agar tanah menjadi subur dan tidak mudah terkena parasit apalagi di musim hujan dimana kuman mudah berkembang. Kondisi kolam yang sehat juga akan mencegah bibit lele anda dari berbagai penyakit.

6. Beri Pagar dan Jaring
Diperlukan untuk melindungi bibit lele anda dari hewan seperti katak dan ular di musim hujan. Kata dan ular sering berburu di musim hujan untuk mencari makanan, pagar dan jaring tidak mampu dimasuki atau ditembus oleh tubuh katak dan ular sehingga bibit lele anda terhindar dari serangan hewan predator.

7. Beri Obat Anti Jamur Di Kolam
Di musim hujan, obat anti jamur dapat anda berikan di kolam lele anda setiap satu bulan sekali, hal ini penting sebab di musim hujan mudah timbul jamur akibat kondisi udara lebih lembab. Jamur tersebut dapat menyebabkan kesehatan air kolam menurun yang juga beresiko berpengaruh pada kesehatan bibit lele anda.

8. Jaga Kebersihan Air
Di musim hujan air mudah kotor akibat curah air tinggi, kadar asam meningkat, serta air bersifat lebih asam, ganti air setidaknya setiap 15 hari sekali.

9. Gunakan Obat Gannex
Obat ganex adalah obat untuk mengeluarkan gas amoniakatau gas nitrogen yaitu gas yang berasal dari kotoran bibit leleyang bereaksi kondisi udara serta kondisi air di kolam. Di musim hujan tingkatkelembababn udara meningkat sehingga gas amoiak mudah menggumpal.

10. Gunakan Penutup Kolam
Dimaksudkan agar tidak kolam tidak terkena air hujan terlalu banyak, dapat anda gunakan ketika hujan deras atau dalam kondisi tertentu.

11. Kurangi Porsi Makanan
Di musim hujan darah bibit lele menjadi lebih asam sehingga bibit lele menjadi kurang aktif, nafsu makan menjadi menurunsebab itu kurangi sedikit porsi makanan dengan takaran yang tepat agar tidak ada sisa makanan yang mengotori kolam sehingga air kolam tidak tercemar.

12. Beri Kapur Nutrilime Atau Bonggol Pisang
Hhal ini bertujuan untuk menetralkan kadar PH pada kolam. Seperti yang kita ketahui bahwa kadar asam di kolam ketika musim hujan dapat meningkat sehingga mempengaruhi kondisi PH kolam. Selain dengan cara tersebut, bisa juga dengan menggunakan daun, buah, atau batang pepaya yang dimasukkan ke dalam kolam bibit lele anda agar mendorong tumbuhnya lumut yang jika dimakan bibit lele akan bertindak sebagai obat alami sehingga bibit lele aman dari berbagai jenis penyakit yang beresiko muncul di musim hujan.

13. Tambah Garam Pada Kolam
Hal ini bertujuan untuk membunuh parasit atau kuman sehingga kolam bibit lele anda dalam kondisi sehat serta bibit lele anda juga mampu berkembang dan tumbuh dengan baik.
Budidaya ternak bibit lele bisa menjadi salah satu ide usaha yang tepat untuk menambah penghasilan anda di samping pekerjaan utama anda saat ini. Juga sebagai sumber yang bagus untuk kebutuhan gizi keluarga sehari hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar