Wikipedia

Hasil penelusuran

22 Juni 2019

Tips-Tips dalam berbudidaya ikan gurame

cara budidaya ikan gurame
  • Mencari Lokasi Kolam Yang Tepat

Hal pertama yang agar cara budidaya ikan gurame Anda dengan cepat tumbuh besar adalah lokasi pembuatan kolam.
Kolam ikan gurame yang bagus dan baik yaitu kolam yang mendapatkan sinar matahari langsung yang cukup. Hal itu disebabkan ikan gurame mempunyai habitat asli di tempat berdataran rendah yang mana suhunya sekitar 25 sampai 28 derajat celcius.
Jadi memilih lokasi kolam di dataran rendah lebih diutamakan dan baik daripada memilih lokasi kolam di dataran tinggi. Dan setelah diteliti lebih mendalam, ternyata setelah diteliti, ikan gurame akan cepat tumbuh besar di tempat yang memiliki ketinggian maksimal 800 meter di atas permukaan laut.
  • Memilih Benih Ikan Gurame Berkualitas

Langkah selanjutnya bisa dibilang cukup umum, yaitu memilih benih ikan gurame yang sehat. Yang mana dapat dikategorikan sehat adalah ikan gurame yang memiliki berat sekitar 100 gram atau berumur lebih dari setahun.
Dengan mengikuti cara tersebut, Anda akan lebih cepat memanen ikan gurame yang mana biasanya akan siap jual atau panen saat sudah memiliki berat sekitar 500 gram.
Selain itu, carilah juga benih ikan gurame tersebut di tempat yang tidak jauh dengan lokasi Anda membudidayakannya. Hal itu bertujuan supaya benih ikan gurame yang Anda beli dapat lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan barunya.
Karena jika tempat Anda membeli benih terlalu jauh dari tempat Anda, dikhawatirkan ikan gurame Anda mengalami kesulitan dalam beradaptasi dan dapat menyebabkan cara budidaya ikan gurame Anda mengalami stress dan kematian.
  • Mengeringkan Kolam Terlebih Dahulu

Cara yang selanjutnya adalah melakukan pengeringan kolam sebelum memasukkan benih gurame baru. Hal ini dilakukan agar benih ikan gurame Anda bisa terhindar dari berbagai macam penyakit ikan gurame seperti jamur dan lain-lain.
Lakukanlah pengeringan kolam selama 10-14 hari dan berilah kapur pertanian sekitar 200 gram per meter persegi. Selain itu, rendamlah semua peralatan yang Anda gunakan untuk cara budidaya ikan gurame Anda ke dalam larutan kaporit kurang lebih setengah jam kemudian keringkan.
Jika anda menemukan ikan gurame yang terserang penyakit, segera pisahkan dan rendamlah dalam larutan garam dapur sekitar 20 miligram per liter air sekitar satu jam.
  • Memberikan Pakan Yang Baik

Pakan yang baik untuk ikan gurame seperti apa sih?, Pakan yang bagus untuk ikan gurame ialah makanan yang mengandung banyak protein baik protein nabati maupun protein hewani. Oleh sebab itu Anda sangat dianjurkan untuk memberi ikan gurame Anda dengan pakan yang memiliki kandungan dua protein tersebut.
Protein hewani merupakan kandungan protein yang bisa membuat ikan gurame Anda cepat tumbuh besar. Hal itu disebabkan ikan gurame membutuhkan setidaknya 25% protein hewani supaya bisa cepat berkembang besar.
Sedangkan untuk protein nabati, Anda dapat memberikan makanan seperti daun kangkung, daun singkong, daun talas dan selada air kepada ikan gurame Anda. Selain itu, Anda juga dapat memberikan enzim komplek sekitar 2% dari pakan pabrik.
Nah itulah tadi artikel yang membahas tentang Cara Budidaya Ikan Gurame, seperti yang kalian tahu bahwa untuk budidaya ikan gurame selain membutuhkan kerjakeras yang kalian butuhkan juga modal yang besar dan lokasi yang cocok dalam mengembangbiakannya. Semoga artikel ini bermanfaat untuk teman-teman sekalian, terima kasih

beberapa penyakit yang Sering Dialami oleh Ikan Gurame:

  • Bintik putih, ciri yang terlihat bila ikan gurame terkena penyakit bintik putih adalah selalu menggosok-gosokan badannya ke dinding kolam dan dasar perairan. Ada juga yang  sering berkumpul di pengisisan air kolam sebab kekurangan oksigen terlarut. Dampaknya terdapat bintik putih pada badannya serta warna tubuh berubah menjadi pucat. sebab ini ditimbulkan oleh parasit yang terdapat di lapisan kulit epidermis. Nama protozoa ini dikenal juga dengan adalah Ichthyophthirius multifillis. Mereka mempunyai ciri identik dengan bulu getarnya. Perlu diketahui juga, jenis penyakit ini sifatnya menular. Proses penularan bisa terjadi oleh beberapa sebab, diantranya kurang makan, suhu air yang rendah serta tertular oleh ikan lain.
  • Myxosporeasis, penyakit ini menyerang pada bagian di insang ikan gurame. Parasit yang menjadi karena adalah Thellohanelus sp dan Henneguya sp. Sifat dari penyakit ini adalah bisa menular dengan melalui perairan. Karena salah satu penyebabnya juga adalah kualitas air yang tidak baikyang ada pada sistem budidaya ikan gurame.
  • Kutu ikan. Dampak yang dibawa oleh Argulus sp ini adalah bagian tubuh gurame akan terjadi pendarahan karena gigitan dari kutu ikan ini. Jika terus dibiarkan tanpa ada penanggulanngan makan akan semakin buruk. Selain itu datangnya kutu ikan juga disebabkan oleh adanya kualitas air yang tidak baik.
  • Columnaris, yaitu penyakit yang bisa menyerang sirip dan insang. Bisa mengakibatkan ikan gurame lemmas, nafsu makan kurang, insang terkelupas sampai sirip rontok. Penyakit ini disebabkan oleh parasite yang dikenal dengan nama Flexybacter columnaris.
  • Trichodina, penyakit ini dapat memberikan dampak yang tidak baik bagi ikan yaitu luka di sekujur tubuh yang terkena. Trichoda sp ialah nama parasit penyakit ini. Parasit ini juga menyerang kedalam bagian sirip dan kulit ikan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar