Budidaya ikan air tawar tidak akan lepas dari pengaruh suhu, jika
budidaya ikan dilakukan pada suhu yang tidak tepat maka hasil yang
didapatkan dari budidaya ikan tersebut kurang maksimal.
Apa peranan temperatur air terhadap ikan ?
- Meningkatkan atau menurunkan Laju metabolik (pertumbuhan)
- Mempengaruhi Pemijahan & penetasan telur
- Di hatchery, temp. air yang terlalu tinggi atau terlalu rendah
menyebabkan stress, menyebabkan ikan lebih rentan terhadap serangan
penyakit.
- Temperatur memainkan peranan penting didalam proses-proses penyakit infeksius.
- Sebag. besar senyawa kimia lebih mudah larut dengan meningkatnya temperatur, sebaliknya O2 dan CO2 menjadi kurang larut.
Apa pengaruh meningkatnya temperatur air terhadap kesehatan ikan?
- meningkatkan toksisitas dari kontaminan-kontaminan terlarut,
- mendukung perkembangan dan tingkat serangan patogen ikan,
- konsentrasi O2 terlarut menurun,
- konsumsi O2 meningkat, dengan meningkatnya temperatur tubuh dan laju metabolik ikan.
- respon kekebalan tubuh ikan meningkat.
Apa pengaruh temperatur air yang rendah terhadap ikan?
- temperatur tubuh ikan menurun,
- menekan respon kekebalan ikan
- nafsu makan, aktivitas dan pertumbuhan menurun.
Di lapangan, faktor apa yang berperan untuk ikan toleran terhadap perubahan temperatur air?
- genetik
- lama waktu aklimasi,
- konsentrasi DO, dan
- terhadap jumlah dan macam ion-ion yang terlarut dalam air media.
Jika temperatur air dinaikkan dari 0° ke 26° C, apa yang terjadi pada ikan?
- Laju metabolisme meningkat, sehingga konsumsi O2 juga meningkat.
- Namun dipihak lain, kandungan O2 menurun, karena kelarutan O2 dalam air juga menurun.
- O2 darah menurun dan transport oksigen ke jaringan menjadi rendah.
- Kemampuan untuk mempertahankan cadangan energi (kandungan lemak seluruh tubuh) menurun.
- Konsentrasi elektrolit serum darah juga menurun, dan
- Kegagalan osmoregulasi yang menyebabkan kematian ikan.
Bagaimana cara melindungi ikan air tawar dari temperatur air yang tinggi?
- Salah satunya dengan menambahkan Ion sodium (Na), Mg (magnesium) dan Ca (kalsium) ke dalam air.
Bagaimana mekanisme kematian ikan akibat rendahnya temperatur air ?
Kematian ikan dikarenakan temperatur air rendah mungkin melibatkan
mekanisme fisiologi yang serupa dengan kematian ikan karena temperatur
tinggi. Untuk contoh, tilapia menunjukan beberapa tanda-tanda klinis
dari distress ketika temperatur air secara perlahan diturunkan dibawah
kisaran temperatur optimum mereka (< 20° C).
- Pada suhu air sekitar 18° C, tingkahlaku reproduksi mulai dipengaruhi.
- Pemangsaan dan pertumbuhan menghilang secara perlahan pada suhu air sekitar 15° C
- Ikan menjadi tidak aktif dan kehilangan orientasi.
- Dibawah 10° C, tilapia menderita comatose, secara umum diistilahkan dengan chill coma.
- Selama chill coma, protein total serum, konsentrasi ion Na & Cl, dan tekanan osmotik plasma terus menerus menurun.
- Kematian terjadi dikarenakan kegagalan ginjal dan osmoregulasi.
- Kelangsungan hidup ikan tilapia di air dingin dapat sedikit diperbaiki dengan menambahkan elektrolit ke dalam air atau
- Dengan menempatkan tilapia pada air laut yang diencerkan sampai salinitas 5 – 10 ppt.
- Temperatur mempengaruhi laju pertumbuhan dan perkembangan (respirasi, feeding, dan pencernaan).
-
sumber : bibitikan.net
Tidak ada komentar:
Posting Komentar